Resume
Jurnal yang berjudul “Mengurangi Derau Pada Citra MRI Dari Thoracic Aorta Menggunakan
Algoritma Kalman Filter“
Menurut jurnal yang
saya baca di majalah UG Jurnal, tulisan staff Gunadarma “Adriani Yulida Kusuma”.
Derau dapat diakibatkan oleh adanya aliran darah ataupun kontraksi otot
disekitar organ yang diamati biasanya mengakibatkan garis batas antar organ
pada citra MRI sehingga tidak terlihat adanya garis batas sama sekali. Misalnya pada penyakit jantung iskemik atau
biasa dikenal dengan penyakit arteri koroner dimana terjadi penyumbatan parsial
aliran darah ke jantung. Pencegahan yang dilakukan mendeteksi dari awal ada
atau tidaknya penyumbatan aorta sehingga mengurangi resiko pecahnya pembuluh
darah yang akan berakibat kematian. Namun untuk melakukan pendeteksian tersebut
banyak dokter menggunakan citra MRI. Yang mana citra dihasilkan dari pemaparan
resonansi magnetis pada bagian tubuh yang diperiksa, namun citra yang
dihasilkan tidak berkualitas baik dikarenakan derau. Oleh karena itu, untuk
mengamati dengan tidak adanya derau digunakan Metode Algoritma Kalman Filter. Kalman
filter memiliki dua hal yang harus diterapkan yaitu prediksi dan koreksi. Pengaplikasisan algoritma kalman filter pada
citra MRI dari Thoracic Aorta dibutuhkan
bahasa komputasi tinggi Matlab. Matlab adalah bahasa komputasi generasi keempat
digunakan untuk memanipulasi matriks, implementasi algoritma, pembuatan
antarmuka pengguna dan pengantarmuka-an dengan program dalam bahasa lain.
0 komentar:
Posting Komentar