Rabu, 28 Mei 2014

Bahasa Indonesia 2: Analisis artikel di bidang Ilmu Sistem Informasi (Teknologi Informasi)

Menganalisis Junal Ilmiah UG yang berjudul “Visualisasi dan Dokumentasi Metode LWBA Secara Otomatis dan Konsisten Untuk Requirement Engineering”, Penulis : Reza Candra dan I Made Wiryana (Dosen Fakultas Ilmu Computer Universitas Gunadarma)

Requirement engineering merupakan fase awal dari proses perangkat lunak, biasanya dilakukan untuk mengetahui masalah yang akan dipecahkan atau diberikan solusi dalam pengembangan suatu sistem. Misalnya masalah ketidakpuasan dalam penggunaan sistem. Dalam perangkat lunak terdapat beberapa jenis ketidakpuasan diantaranya ketidakpuasan yang dapat dikendalikan dan ketidakpuasan yang tidak dapat dikendalikan. Visualisasi dalam requirement engineering juga dibutuhkan agar masalah dapat diatasi namun visualisasi dan requirement seringkali menimbulkan inkonsistensi dalam penyajian informasi dan biasanya dilakukan dengan cara manual. Oleh karena itu untuk menghasilkan ke konsistenan dan otomatis dibutuhkan suatu alat bantu dengan metode Lightweight Why Because Analysis (LWBA), web parsing, requirement engineering dan Bandung Bondowoso System Development Method (BBSDM). LWBA (Lightweight Why Because Analysis) merupakan suatu analisis yang menyelidiki permasalahan yang terjadi.

1.         Tentukan topik teks dan tujuan penulis teks tersebut !

Jawab : - Topik teks tersebut : menganalisis visualisasi dan dokumentasi metode LWBA secara otomatis dan konsisten untuk requirement engineering.
-          Tujuan penulis : untuk menghilangkan inkonsistensi penyajian informasi agar didapatkan informasi yang jelas.


2.         Jelaskan pendapat kalian tentang text tersebut apakah teks tersebut bentuk narasi, deskripsi, argumentasi, eksposisi atau persuasi ? berikan alasannya!

Jawab :  Menurut saya teks tersebut termasuk berbentuk eksposisi. Karena bertujuan untuk memberikan informasi tentang sesuatu sehingga bisa memperluas pengetahuan. Seperti memberikan informasi tentang metode requirement engineering, web parsing, LWBA dan BBSDM dapat digunakan untuk memberikan informasi secara jelas, konsisten dan otomatis.

3.         Berdasarkan formula penyusunan kalimat berikut:
a.                   S1+P1(+O/Pel)(+Ket)                     c.          S1+P1
b.                  S1+P1+Konjungsi+S2+P2              d.         Konjungsi+S2+P2
Pilih kalimat dalam teks tersebut (5kalimat) dan analisis kalimat tersebut dengan formula yang sesuai.

Jawab :
- Transisi dari persyaratan untuk analisis atau model desain adalah proses manual, dank arena itu rawan kesalahan (S1+P1+Konjungsi+S2+P2)

- Membantu proses pengembangan sistem (S1+P1)

- Kegagalan suatu pengembangan sistem sering disebabkan oleh ketidaktepatan tahapan requirement engineering. (S1+P1(+O/Pel)(+Ket)

- Oleh karena itu, dikembangkan suatu alat bantu yang memudahkan visualisasi dan dokumentasi untuk metode LightWeight Why Because Analysis (LWBA) (Konjungsi+S2+P2)

- Software (perangkat lunak) dikembangkan melalui siklus hidup pengembangan sistem (S1+P1)

4.         Berdasarkan teks diatas, cari dan temukan kalimat yang mempunyai:
a.                   hubungan koordinat              c.          hubungan subordinat
b.                  hubungan korelatif

Jawab :
a.         hubungan koordinat: “Terdapat beberapa jenis ketidakpuasan dalam rekayasa perangkat lunak, yaitu jenis ketidakpuasan yang bisa dikendalikan dan ketidakpuasan yang tidak bisa dikendalikan”.

b.         Hubungan korelatif: ”Untuk memperoleh visualisasi dan dokumentasi masalah secara otomatis dan konsisten maka diperlukan alat bantu yang dapat menghasilkan visualisasi dan pendeskripsian secara otomatis”.


c.          Hubungan subordinat :  “Dengan pertimbangan konstraint ini maka perangkat bantu ini dikembangkan berbasis web karena dapat berjalan di platform yang berbeda seperti Unix, Linux, Machintosh atau Windows dan pemasukkan data dibuat dalam bentuk spreadsheet”.

0 komentar:

 

Nurlatifa Kurniawati Template by Ipietoon Cute Blog Design and Bukit Gambang